Open Air di Pantai Surman Shabrata

30 Okt 2008


Suasana nuansa hari raya, di Tripoli tahun ini memberikan kesan tersendiri di hati para mahasiswa dan masyarakat, karena selain open house yang sering dilakukan sebagian masyarakat dan mengundang masyarakat indonesia lainnya. Kini ada yang unik lagi, yaitu Open Air, di pantai surman,Salah satu tempat wisata di pinggiran laut Meditarian.


Tepatnya pada hari kamis, hari ketiga dari Hari Raya Idul Fitri. Pukul 08.30 pagi hari yang cukup cerah. Beberapa mahasiswa telah siap stand by di depan mini market kuliah dengan berbagai bekal yang dibawa, ada yang bawa bola, pancingan dll. Perjalanan wisata yang memakan waktu kurang lebih 40 menit menuju lokasi, sangat menyenangkan, dengan diiringi lagu pop indo yang begitu asyik tak terasa dah tiba di Shabrata, sengaja sebelum ke lokasi Open Air (Pantai surman), Masyarakat KKMI mampir sebentar , menikmati pemandangan tempat bersejarah peninggalan romawi tersebut setelah 2 jam berkeliling-kelilng selanjutnya...
Let’s go to beach! Canda dan tawapun menghiasi wajah-wajah indo, sambil menikmati snack dan pemandangan kota libya. Sekali-kali di perjalanan berhenti untuk menghilangkan kepenatan sekaligus menambah perbekalan diperjalanan nantinya.
Kedatangan mahasiswa, telah dinanti oleh beberapa panitia yang lebih dulu datang. Waah segar sekali udaranya. Rombongan Masyarakatpun mulai berdatangan, sengaja mereka berangkat bersama-sama dari KBRI bersama bapak duta dengan membawa bekal makanan yang bermacam-macam. Asyik, mahasiswa tidak perlu repot-repot menyiapkan makanan.
Acarapun di mulai, dengan sambutan dari bapak agus sekaligus memberikan pengarahan, kemudian sambutan kedua oleh ketua KKMI, Kusworo. Selanjutnya makan siang bersama, setelah cukup kenyang. Acara bebas langsung diserahkan kepada masing-masing, Pantai yang saat itu sepi tak pelak jadi ramai. Ada yang main bola, berenang, memancing, menyanyi dan lain-lain. Sekitar empat jam lebih lamanya. Sebelum acara berakhir panitia mengadakan lomba makan kerupuk tingkat anak-anak, ibu-ibu, dan bapak-bapak. Beberapa dari mereka mempersiapkan diri untuk pulang, setelah pembagian hadiah bagi sang juara. Foto bersama pun tidak bisa dilupakan, serentak masyarakat indonesia bergaya dengan berbagai senyuman./red.


0 comments:

Posting Komentar